Friday, February 1, 2019

Postingan Tentang Agama, Why Not?

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

******************************************************************************************

Hai teman2 sekalian, ini coret2 saya yang kedua nih. Mungkin saya akan berusaha ngeposting tulisan semacam ini sebulan sekali yak. Tapi kalau sempat sih :v *sebenarnya gaksempat apa malas hayoo ?*

Oke, jadi kali ini saya akan ngebahas tentang postingan. Nah ini aku tanya nih, teman2 disini siapa sih yang enggak punya medsos? Pasti punya semua kan yaa...., Biasanya orang2 ngeposting segala macam kegiatannya, atau karya-karyanya melalui medsos ini nih.

Terus kenapa sih kita perlu ngeposting tentang agama? Mungkin ada yang berfikir, "Ah nggak usah ah, daripada aku nanti dianggap alim, sok sokan. Atau, "Enggak usah kali ya, itukan tugasnya para da'i, aku biasa aja kali ya... Aku kan nggak alim2 amat."  Hmm, mungkin bisa kalian bisa memikirkannya setelah membaca artikel ini.

Jadi ini nih, alasannya,

1.  Berdakwah adalah tugas setiap muslim.

Ya, ternyata berdakwah itu bukan cuma tugasnya para ustadz ya gaess. Kita sebagai muslim juga diembani tugas itu lho...

Gak percaya?

Nih ada dalilnya :


مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَرًا فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ , فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ , وَذَلِكَ أَضْعَفُ الْإيمَانِ

 “Barangsiapa diantara kalian yang melihat kemunkaran, hendaknya dia merubah dengan tangannya, kalau tidak bisa hendaknya merubah dengan lisannya, kalau tidak bisa maka dengan hatinya, dan yang demikian adalah selemah-lemah iman.” (HR. Muslim)

Tuh.. jadi udah kewajiban kita ya, kalau ada yang salah, saling mengingatkan.
Btw, dakwah itu enggak cuma ceramah pengajian aja loo.. Kita bisa memulai berdakwah lewat medsos kita. Karena bisa dibilang, jaman sekarang tempat berkumpulnya orang2 itu bukan pasar dan semacamnya, tetapi medsos.

Dakwah di medsos dan juga tidak melulu tulisan. Kalau kalian suka video, bisa tuh bikin video, atau gambar ilustrasi, bisa juga tuh...

Pokok sesuai dengan hobi masing2 dah..

2.   Mengurangi postingan unfaedah.

Kalian tahu sendiri kan ya, postingan di medsos itu muuacam macam. Mulai dari tentang seni, gaya hidup, religi, humor, dsb. Banyak juga dari postingan2 tersebut juga yang kurang bermanfaat bagi pemirsanya. Misalnya saja, ada video ngeprank orang, trus yang akhir2 ini viral nih, ada challenge2 gajelas, anak kecil yang nyanyi jorok, dan lain lain dan sebagainya..

Dan parahnya lagi, postingan2 yang viral itu banyak berasal dari postingan2 unfaedah tersebut. Coba kalian pikir, kalau setiap orang ngeposting yang baik-baik, pasti populasi postingan unfaedah itu akan berkurang, dan the top of most viral nya bisa di dominasi sama postingan yang baik-baik. Apalagi kalau postingannya itu bisa di kemas dengan kreatif dan menarik orang untuk melihatnya.

3.  Memanfaatkan kuota dan waktu untuk hal baik.

Selfie...123 cekrik, aplot... Cekrik2 aplot cekrik2 makin cekrik makin asyik, hehe. Siapa nih yang begini?

Okeh, jadi ini aku mau cerita sedikit pengalaman ku ya, maafkan jadi curcol. Tapi semoga bisa dijadikan pelajaran buat kalian yah..

Jadi pas aku masuk kuliah, kalian juga tau lah, pasti ada ospek ya. Pas ospek itu, seluruh peserta ospek wajib aplot foto pake twibbon ke ig. Aku itu orangnya jarang foto2 sendiri ya, mesti seringnya nimbrung kalau ada yang foto2. Dan satu2nya fotoku yang sendirian di hpku yaitu yang pakai kamera masku, dan disana aku kelihatan *ehem*, cantik. *Efek kamera jahat kok gaess * Jadilah kupilih foto itu, aku kasih twibbon trus aplot ke ig.

Daann buumm, likersku tembus 360 lebih, padahal biasanya cuma 200 an (biasanya aku aplot foto makanan, kucing). Dan yang membuatku terkejut langsung ada 3 laki-laki tidak dikenal nge dm aku guys... Mereka semua mahasiswa minta kenalan *huuft

Aku pun jadi takut, lalu kuhapuslah fotoku itu. Aku takut wajahku hasil kamera jahat itu jadi bahan imajinasi mereka.

Emang kalau di dunia nyata mereka bisa lihat wajah kita, tapi kita kan langsung bisa ghardul bashar. Nah kalau di foto, mereka bebas kan, liatin wajah kita? Jadi buat kalian, terutama yang akhwat, bantulah para ikhwan untuk bertempur yak. *Iyaa, melawan hawa nafsu * Gausah foto selfie diaplot2 ya...apalagi yang close up dengan gaya yang seduktif. Lagian fungsi hijab itu menutup aurat, yang merupakan keindahan wanita kan? Terus kamu menutupnya, tapi memamerkannya lagi? Hmmm

Dan satu lagi, ternyata setiap kuota yang kita keluarkan, setiap komentar, dan like kita untuk siapa, itu semua dihisab lo gaess. Jadi mending posting yang baik2 aja yaa....

Allah Ta'ala berfirman :

مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ
“Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya Malaikat Pengawas yang selalu hadir” (QS. Qaaf: 18)

4.  Ladang investasi pahala jariyah.

Nah ininih poin yang paling menguntungkan.... Gimana enggak, lha setiap kamu ngeposting yang baik baik itukan dapat pahala yaa, terus yang ngelihat postinganmu jadi terinspirasi dan berubah jadi lebih baik. Nambah pahalamu. Apalagi dia menyebarkannya, membuat banyak orang terinspirasi, udah berapa banyak tuh pahala yang bisa kamu peroleh? Dan gak berhenti di situ lho, walaupun kita sudah gak hidup lagi, pahala postinganmu tetep ngalir lhoo kalau orang2 terus menyebarkan dan mengamalkannya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

 “Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)

5.  Menambah ilmu tentang agama.

Pernah nggak, kamu dengar, kalau kita memberi orang lain suatu ilmu, ilmu kita tidak akan berkurang, tetapi justru bertambah kuat. Hal ini terjadi karena pasti saat mengajari orang lain, kita mengingat kembali ilmu kita, dan mempelajarinya lagi. Jadi tambah kuat deh.

Begitu juga dengan postingan agama, ilmu agama kita akan sering direfresh, sehingga selalu ingat dan InsyaaAllah jika ingat, kan mudah untuk mengamalkannya? Jadi, postinganmu juga bisa sekaligus jadi self reminder, karena saat sudah mengingatkan orang lain, kita kan jadi merasa bersalah kalau enggak mengamalkannya sendiri, ya gak? Ini penting banget karena ilmu agama itu adalah ilmu yang wajib untuk kita pelajari, baru ilmu2 yang lain. Karena ilmu agama adalah ilmu yang juga didalamnya terdapat cara mempersiapkan kehidupan kita yang sebenarnya, kelak di akhirat.

******************************************************************************************
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Gimana.. ? Gak ada ruginya kan ngeposting tentang agama? Jadi mulai sekarang, kuyyy... Tebarkan kebaikan.
Kalau ada komentar, kritik, dan saran, monggo...

وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 




Cegah Anak Kecanduan Gadget dengan Lolipop

Gejala kecanduan gadget menurut Wardhani, 2018: 1. Memegang dan bermain gadget lebih dari 5 kali dalam sehari 2. Merasa bingung, resah, da...